Guru Gitar Memuaskanku Dengan Jari-jemarinya Yang Lihai

Mirna diam sejenak, lalu dengan ragu-ragu mulai. Walau ada yang cemong sedikit gara-gara mukanya tadi digagahi, bibir Mirna masih merah, maskaranya belum luntur, bedaknya masih ketebalan. Bokep indo Dan dia dikerubuti oleh mereka, dipegangi, ditelanjangi, dipaksa…
“AHH~!!” Bibir merah Mirna menganga, mengerang tertahan, selagi kepalanya tersentak ke belakang dan sekujur tubuhnya gemetar. Bagaimana kira-kira reaksi Bram. Sitha mengisap rokoknya dalam-dalam, lalu menyemburkan asap dari mulut. “Mas Bram… terusin dong…” pinta Mirna. Bagaimana kira-kira reaksi Bram. Terus. Cuma dia tidak berani bilang.“Gak usah nyangkal,” desis Mirna. apa yang bisa dia lakukan agar suaminya tak lagi perlu jajan? Beda kalau dengan PSK; dia tinggal bayar lebih supaya mereka mau meladeni permintaannya, atau cari cewek lain yang mau. Bram mendekati Mirna, setengah mati berusaha menahan semburan dalam kemaluannya, menarik Mirna, dan dengan lega menyemprotkan spermanya ke muka Mirna yang bermake-up tebal itu. Demi dia sendiri…
Berhubung Mirna baru pertama kali mempraktekkan fellatio, aksinya masih canggung. Bram tidak tahu tadi Mirna sempat ada di luar sebentar, waktu buru-buru pergi dari salon Sitha ke rumah. Saranku ya gitu. Bram sudah merasa pegang kendali. Jujur aja.”
“Eh… i… iya… kamu… em… cantik?” Bram merasa salah ngomong, tapi tidak tahu yang benarnya seperti apa.

Guru Gitar Memuaskanku Dengan Jari-jemarinya Yang Lihai