makin aneh!Sesampainya di tempat hiburan malam tersebut, aku memarkir mobilku. sorry ya, kamu mabuk ya ?” tanyaku menyelidik.“Yan bisa kita berangkat sekarang gak ? Bokepindo Kondisinya agak aneh.“Halo Ra ! “Boleh aku tau gak masalahnya sampe kamu jadi kayak gini” tanyaku lagi. “Udah, pake beberapa gelas bir” jawabnya sambil ketawa. Rara melepaskan ciumanku. Anak yang dalam kandungan cewek itu gimana ? Rara cuma mengangguk kecil. Rara ikutan tertawa.“Rian, kamu dah pernah ML gak ?” tanya Rara menyelidik. Kemudian aku memberanikan diri untuk meremas pantatnya. “Tadi sore” jawab Rara. Kemudian aku mengelus punggung rara kembali. “Akhhh…” teriak Rara saat klentitnya aku usap. “Yan boleh gak nanya dulu gak? Dari awal kuliah sampe selesai rambut Rara yang hitam legam itu selalu panjang. Tapi berhubung kamu sedikit mabuk wajarlah” kataku. Kadang aku tusuk kearah samping.Tiba-tiba tubuh Rara sedikit menegang, sepertinya dia ingin orgasme. Aku juga membuatkan dia teh hangat. Saat tersentuk, tubuh Rara seperti tersetrum, sambil melenguh “Uhh….”. Hmm.. “Lagi yan..Lagi yan..Lagi” desahnya sambil memegangi pantatku seakan ingin menekannya terus.“Gila Ra, memek kamu enak banget, sempit banget”. Kalau aku berhenti menggesekkan pahaku, maka Rara menggerak-gerakkan sendiri pinggulnya.Tangan kananku kembali meremas pantat Rara.
