Hawa dan pemandangan laut langsung terlihat dan kami rasakan. Bokepindo Setelah semua makanan telah kita habiskan kami pun melanjutkan obrolan kami. Akhirnya aku pun jadi liburan ke Lombok. Ku jilat-jilat terus menerus, dan sesekali aku gigit perlahan pentil Maya yang berwarna pink itu. Gw ga tanggung jawab kalo ada yang berdiri di bawah situ” Kata maya sembari tersenyum menunjuk ke dalam air. Kilah Maya.“Kita mau ke Lombok May, gw dah pesen hotelnya sebelum lu minta di ajak pergi kemaren.” Kataku. Sialan pantesan lu anteng banget ketimpa badan gw” ucapnya sambil tertawa. Sengaja aku membelakanginya aku bukan tipe eksbisionis, aku masih merasa malu dan canggung.Meskipun semua telah terjadi aku ambil semua resiko bahwa nantinya Maya akan marah atau mengikuti permainanku. Rugi donk kalo sampe di buat tidur duank. Kapan?” Kembali aku bertanya kepada Maya.“Kemana kek, kapan waktu lu bisanya aja. Koleksi-koleksi baju lu juga banyak dan bagus-bagus” aku membuka pembicaraan dengan Maya untuk mencairkan suasana. Jangan harap kali ini gw bisa kena lu kibulin hahahaha…. Aku berusaha sedikit mengalihkan dengan membalas cipratan air tersebut agar aksiku tidak di sadari oleh Maya.Ternyata Maya masuk ke dalam perangkapku pada saat ia lengah dengan sedikit tarikan akhirnya ia jatuh ke dalam pelukanku.
