Very big.. Ayo.. Bokepindo Tangannya meremas-remas kemaluanku. Akupun tidak begitu menghiraukannya karena aku sangat puas dengan pengalaman pesta seks ku tadi. Kemudian disibakkannya celana dalamku ke samping sehingga kemaluankupun mencuat keluar.“Oh..my god.. Sedangkan Lia sibuk mencatat pembicaraan kita berdua. Susan menyambut kami dengan ramah.“Ini perkenalkan suami saya”Seorang laki-laki paruh baya dengan kepala agak botak memperkenalkan diri. Santipun memperkenalkan diriku pada mereka.Aku kagum pada rumah mereka yang sangat luas. Nanti pura-pura saja Pak Robert suamiku” kata Santi sambil pamit untuk menelpon kenalan barunya itu.Aku dan Santi kemudian meluncur menuju rumah Susan di kawasan Kemang. Diapun menjilati bersih kemaluanku.“Thanks Robert.. Terkadang dikeluarkannya kemaluanku dari vagina Susan untuk kemudian dikulumnya. Dihampirinya Santi dan ditariknya menuju sofa yang lain di ruangan itu. Segera kuparkirkan Mercy silver metalik kesayanganku, dan memencet bel rumahnya. Aku terus menyetubuhinya sambil meremas-remas buah dadanya dan sesekali menjilati dan menciumi pundaknya yang mulus.Sementara itu Santi bersimpuh di ujung sofa sambil meraba-raba buah zakarku, sementara aku sedang menyetubuhi Susan. Buah dadanya besar dan padat menjulang, dengan puting yang kecil berwarna merah muda.
>