Aku coba menduga-duga, mungkin dia tak betah karena mengerjakan urusan rumah tangga mirip pembantu. Tiba-tiba Lilis mengangkat kepalanya yg dari tadi ngumpet di dadaku. Bokepindo Mungkin saja tadi dia sehabis mandi belum sempat memakainya. Tak sadar Aku mengelus-elus rambutnya yg lurus dan panjang sepunggung, seperti rambut isteriku. Ya. Daster yg dia kenakan tampaknya baru. Lalu Aku mulai gerakan dgn memundurkan k0ntolku sedikit dan menusuk lagi. Kubopong Lilis menuju kamarku, kurebahkan tubuhnya ke kasur. Aku sempat melayg-layg sampai suatu saat kesadaranku mendarat kembali ke bumi, ratio mengalahkan emosi. Tubuhku ini udah lama membara …. Ditatapnya mataku sejenak, lalu pandangan beralih ke tubuhku bagian bawah dan kemudian menatapku lagi. Dada? Dada? Sampai suatu saat sedang asyiknya Aku membaca tanpa kusadari Lilis sdh berdiri di depanku. Kebiasaanku kalo awal penetrasi lebih suka posisi misionarist, sebab Aku bisa melihat ekspresi wajah lawan mainku ketika k0ntolku mulai menusuk. Baru sekarang jg Aku menyadari bahwa bongkahan itu nempel di tubuhku nyaris tak ada penghalang. Sebenarnya tdk jg sebagai pembantu karena isteriku kalau sedang di rumah jg ikut terjun kerja bersama dia. Tiap hari dia memang mengepel lantai dan itu biasa.
