***Tidak ada yang aneh baginya, hanya berpose sesuai yang diarahkan lalu difoto, Karen merasa cukup senang dengan pekerjaan pertamanya itu yang tidak sulit baginya. ” Bodi lu bagus…”, puji Yesi. Bokep indo Bokep Barat***
“Sampai jumpa besok ya”, kata Florensia menandakan Karen sudah bisa mulai bekerja besoknya. Dari sana lah Karen mengambil sebuah keputusan untuk bekerja di kantor yang di tawarkan eh Florensia. “Nih, seperti ini…”, kata Florensia sambil menunjukkan majalah dewasa yang ada di lacinya. ***“Ada tiga foto yang terpilih… Bagus… Hari ini lanjut?”, tanya Florensia. Beberapa saat setelah Guntur dan Fahmi bergiliran memperkosa Karen, akhirnya Florensia memberi kode bahwa durasinya sudah cukup. Payudara mangkel Karen kini penuh cupangan kemerahan. Karen masih sedikit lelah akibat adegan tersebut. Sedangkan Guntur dan Fahmi kini mendekati Karen. Fahmi mengarahkan pencahayaan, sambil sesekali ia pun memandangi belahan dada Karen.***
“Sekali lagi ya…”, kata Guntur setelah beberapa kali mengambil shoot namun belum puas juga dengan hasilnya. “Wah, akhirnya ya…”, singgung mamanya, memang sejak Karen lulus sekolah, mamanya juga risih karena Karen cuma bisa malas-malasan di rumah, bukannya bantu orang tua bersih-bersih, namun Karen hanya tidur-tiduran dan nonton televisi saja.Karen sangat senang, ia tertidur pulas di kamarnya dengan belanjaan yang belum ia periksa ketika sampai di rumah.
>