Hmmmm. Bokep indo Yang ada malah makin ngerepotin. Tanya Pak Usep sambil menahan tangan Citra.Tak menjawab, Citra hanya menggelenggelengkan kepalanya. Walau sudah berulang kali di bombardir oleh penis raksasa Seto dan Prawoto, tetap saja liang senggama Citra masih sudah untuk dapat ditembus.Sambil menikmati suguhan goyangan erotis Citra, Diki Kirun dan Pak Usep tak hentihentinya menatap keindahan tubuh wanita cantik itu. Dirambut kamu masih ada sisasisa pejuh Hakhakhak.Buruburu, Citra mengusap rambutnya. Ngaku aja kali Kata Pak Usep, Emangnya tadi aku buta. Ujar Citra dalam hati. Tahu darimana? Matanya melotot sampaisampai tak terlihat pupil matanya. Digoyaaanggg. Ia tak sadar jika kelakuannya tadi bakal terlihat oleh orang lain.Hakhakhak. Lagilagi, Pak Usep menjentikkan tangannya. Kalo punya suami Kok di jemari tanganmu nggak ada cincin kawinnya? Tambah Citra lagi. Dengan malasmalasan, Prawoto memanggil Citra.Mendengar panggilan Prawoto, Citra yang masih sibuk membasuh dirinya, mau tak mau menengok dan melihat kearah Prawoto.Ehh Busyeeet. Hakhakhak. Wuenaaakeeee Neeeng.. Ngaceng aja nggak bisa Neeeng Apalagi muasin? Katanya kontolnya jago ngasih kenikmatan ke memek cewe.? Ngatangatain orang kok seperti itu Bela Citra.
