kusergap selangkangannya dng wajahku.vaginanya kuoral. wajahnya kelu nikmat.jangan berhenti mas….” suaranya berat. Bokepindo mata Reva menatapku berharap aku memulai sesuatu. …” kami orgasme bersama. EENNAAAKKK…. tapi rasanya tidak adil kalau ia terbang sendiri. sementara Reva menggelepar-gelepar seperti ikan kehabisan air. sampai diruang tengah yg adalah kamar tidurnya, kutarik tangannya, tubuh kami berhadapan.“kenapa mas?” aku tak menjawab pertanyaannya, kutarik tubuhnya, tdk ada perlawanan. ia berjalan didepanku. penisku menegang terus dan terasa panas. Selasa siang di bulan maret aku terpaksa berteduh di sebuah dealer motor kecil di cibubur. dan bergetar bergantian desahannya berubah menjadi erangan cepat.EEENNNGGGHHHHH………RRRRRR RGGGGGGHHHHHHHHH …. Reva mengerang sewaktu jariku menusuk vaginanya yg banjir.kukocok tdk terlalu dalam, aku tdk ingin merobek selaputnya, biar penisku yg merobeknya.”MAS….. hampir sejam ngobrol akhirnya hujan berhenti dan aku pulang sambil meminta kartu namanya.Singkat cerita kami sering berhubungan lewat telpon. tapi aku memintanya utk menghubungiku hanya siang dng alasan takut istriku salah sangka. agak menyembul karena bh-nya yang agak ketat. kutarik turun pelan cd-nya tangan Reva berhenti mremas-remas rambutku. pantatku bergoyang mengikuti gerak jari-jari Reva. .” setelah 10 menit yg rasanya seperti sepuluh thn.tubuh Reva mengejang terdiam, suaranya tersendat-sendat, “EGH…EGH…EGH…” Reva memelukku erat. Reva memintaku singgah sebentar.kuterima ajakannya. OGGHHH….” nafasku memburu, vagina Reva terasa gurih.Tubuhku ikut
