“Ih, gede banget sih Dik.”
“Pernah aku ukur 17 cm kok Mbak,” Aku berjalan mendekatinya. Barangkali ia hanya
ingin mempraktekkan apa yang pernah ia lihat pada foto porno. Bokepindo “Jangan buat anakku hamil,
ya.”
“Jadi, Mbak tahu kalau akau habis begituan sama Nana?”
“He eh, anak sekarang memang lain dengan jaman saya dulu,
baru kenal sudah tidur bareng.”Aku hampir tidak percaya ini, kemaluanku masih belum lemas,
karena memang belum keluar. Aku melepaskan pakaianku, hingga telanjang bulat. “Iya Mbak, baru datang terus kehujanan.”
“Aduh, nanti masuk angin, aku ambilkan minyak angin ya.”
“Nggak usah Mbak, takut panas.”
“Lha iya biar anget gitu lho.”
“Maksud saya, taku panas kalau kena ini, lho Mbak.”
“Ah Dik Windu bisa aja, mikiran apa sih kok ngacung-ngacung
kayak gitu,” kali ini Mbak Tati mau melihat terpedoku, aku bahagia sekali. Memang baru
separuh, sempit sekali, aku hampir tidak tega ketika Nana meringis sambil
memejamkan matanya. Kuraih kemaluannya, jembutnya masih jarang, sehingga belahan
liang kewanitaannya yang berwarna merah jambu dapat terlihat dengan jelas. Ia lepaskan celanaku dan segera
dihisap-hisapnya kejantananku dengan lihainya hingga keluarlah maniku ke dalam
mulutnya. keluar,
Ohh..” Dia memelukku dengan kuat sambil meluruskan kakinya, hingga batang
kejantananku terasa terjepit. Aku
hanya bengong saja. Dikecupnya ujung kemaluanku, aku
mengelinjang kegelian.
>
Bela India Pilih Pria Berpenis Besar Untuk Bergilir
Actors:
Bela India Prime