Aku mengerang dan mengerang, mengikuti irama pompaan si Girno. Mereka akhirnya berorgasme bersamaan, Yoyok di vaginaku dan Urip di tenggorokanku. Bokep indo Awas, jangan digigit ya!” Aku hanya pasrah, dan mulai mengulum penis yang baunya tidak enak ini, tapi lama kelamaan aku jadi terbiasa juga dengan bau itu. Girno yang sudah terbakar nafsu ini mulai memompa vaginaku dengan ganas, membuat tubuhku kembali bergetar getar sementara aku mendesah dan merintih merasakan nikmat berkepanjangan ini. Keringat yang mengucur deras sejak tadi membuatku haus. Hadi masuk, diikuti Yoyok, Girno, dan celakanya ternyata mereka mengajak 2 satpam yang lain, Urip dan Soleh. Semakin jelas aku melihat penis Girno, yang ternyata paling besar di antara mereka semua, dengan diameter sekitar 6 cm dan panjang yang sekitar 25 cm. Dan Yoyok menggantikan Urip membobol anusku. Ludah Urip yang bercampur dengan air liurku di penis Urip yang baru kukulum tadi, tak membantu sama sekali. Saat usiaku masih 17 tahun. Sementara Soleh membelai rambutku dan Urip meremas remas payudaraku dari belakang. Betul gak?” tanya Hadi. Kalo begini sih, itu bon gak ketemu juga tidak apa apa… hahaha…”. ngggg.. Aku gelagapan dan nyaris tersedak, namun aku usahakan semuanya tertelan masuk dalam kerongkonganku. Tapi aku menahan diri dan diam saja, karena aku
