Namun selangkanganku terasa enak dan nikmat, seperti ada penis yang mengaduk vaginaku. Ingin aku memintanya keluar di mulutku, namun aku takut dianggap tidak adil karena tadi Wawan sudah keluar di dalam. Bokep indo Kami ngobrol kesana kemari, dan tak terasa akhirnya selesai juga kami makan. Pak Arifin yang sempat tak kulihat batang hidungnya, kulihat kembali, sambil membawa sebuah sendok teh dan piring kecil. Kalau nggak jadi nggak baik?”. aku sedikit lega, dan melihat jam, yang ternyata sudah jam 08:15 pagi. Kalau begini mah, bayaran gak naik juga kita betah lho Non kerja sampai tua di sini”. Tapi penisnya yang menancap di vaginaku tidak mengendur sedikitpun. oooohhhh… aaa….duuuuuh….” erangku saat tubuhku terlonjak lonjak tak karuan, cairan cintaku membanjir dan membanjir. Aku dengan sedikit malu, mengangguk pelan, dan pak Arifin mulai menyuapiku dengan lembut seperti menyuapi anaknya yang sedang sakit. Segera semprotan spermanya yang juga terasa asin dan gurih, membasahi kerongkonganku. Ingin aku memintanya keluar di mulutku, namun aku takut dianggap tidak adil karena tadi Wawan sudah keluar di dalam. Aku terus melahap sperma itu, menjilati dan mengulum penis itu hingga bersih.
>
Cewek Toge Live Bikin Greget
Related videos












