“Ini kopimu” Katanya sambil menyerahkan kopi susu kesukaan ku. Bokepindo Sakit say.. Ssshh.. Ale terlentang diatas kursi panjang dengan Amy dan Sylvy menjilati kontol Ale yang panjang itu. Ternyata Barry, Micky, Amy dan Sylvy terlelap diatas sofa panjang depan TV, sementara kulihat Ale yang masih telanjang berdiri di dapur sedang membuat secangkir kopi.“Sudah mandinya? Ternyata keempat teman Ale yang muncul di belakang kami. Ale duduk di singel sofa empuk miliknya depan TV. Aku membalikkan badanku dan memeluknya dari depan kemudian mencium bibirnya. Aku bertahan pada pinggir kolam, kemudian mulai menaikturunkan pantatku. Tangan kananku mulai mengelus-elus kontolnya yang sudah setengah berdiri. Sementara ia menempelkan dadanya, erat di punggungku sambil meremas remas tetekku dan menusukkan kontolnya bertubi tubi dalam memekku.“Aaahh.. Biar terasa enaknya”Terdiam ku sesaat, sambil merasakan jarinya yang sudah mulai dimasukkan satu persatu dalam memekku.“Iya deh.. Allee..” Jerit Amy membuatku harus meliriknya.Di bungalow yang tak jauh dari tempat kami, kulihat Amy menunggingkan pantatnya, sementara Ale sedang memasukkan kontolnya ke dalam vagina Amy. Ternyata keempat teman Ale yang muncul di belakang kami.
