Gairah Malam Di Episode 382

Perlahan-lahan genggaman Pak Beni mulai mengendor.Perlakuannya yang semula kasar mulai melunak dan menjadi lembut. Ooohh, Pak! Bokepindo Namun dia terus mempermainkan emosiku. Bahkan aku mulai masuk dalam permainannya saat dengan lembut Pak Beni mulai menggesek-gesekkan batang kejantanannya ke atas pahaku.Seketika tersebut kakiku terasa lemas dan lunglai. Kumis tebalnya yang kasar menyapu kulit dadaku sehingga memunculkan sensasi tersendiri yang semakin membuatku serasa terbang ke angkasa.Ciuman dan jilatan Pak Beni terus bergerak turun. Tubuhku menjadi lemas. Pak Benipun lantas menjatuhkan diri ke sisi tubuhku. Tapi nikmat! Jadi lebih baik anda turuti saja keinginanku! Akupun pun menikmati sodokan-sodokan mantap batang kontol Pak Beni.Bahkan aku mendekap tubuh kekar Pak Beni dengan erat. Keringat mengalir deras melewati pori-pori tubuh kami, sampai-sampai dada bidang Pak Beni yang berbulu lembut terlihat mengkilat sebab basah oleh keringat.Aku tidak menyangka, ternyata di usianya yang menjangkau setengah abad itu, Pak Beni masih mempunyai stamina yang prima. Oh, Pak Beni! Seolah tak mau berhenti dari permainan itu. Kucoba untuk mengekor irama dan gerakan-gerakan nikmat yang dilaksanakan Pak Beni.Gesekan-gesekan halus antara batang kontol Pak Beni dengan dinding vaginaku terasa begitu nikmat.

Gairah Malam Di Episode 382