Kalau sekarang aku menemukan cinta tapi sulit mengatakannya”“Masa’?”“Iya mbak, orangnya cantik, tapi sudah janda”, aku mencoba memancing.“Siapa?”“Mbak Dewi”.Ia ketawa, “Ada-ada saja kamu ini”.“Aku serius mbak, nggak bohong, pernah mbak tahu aku bohong?”,Ia diam.“Semenjak aku bertemu mbak Dewi, jantungku berdetak kencang. Bokepindo Mbak Dewi sedang nonton televisi. Dia jilati bagian pangkalnya, ujungnya, lalu ia masukkan ujung penisku ke dalam mulutnya. Di mobil pun kami diam. Lalu ia berbaring di sofa.“Masukin wan, puaskan dirimu, semprotkan cairanmu ke dalam rahimku. “Aku keluar wan”Ia bangkit lalu menurunkan CD-ku. Dadanya menyentuh dadanku, aku memeluknya erat. Aku biasanya memanggilnya mbak Dewi, kebiasaan dari kecil mungkin. Ia suka sekali mengoral punyaku, mungkin karena punyaku terlalu tangguh untuk liang kewanitaannya. Aku benar-benar jatuh cinta padanya. Hari ini nggak ada kuliah. “Aku keluar wan”Ia bangkit lalu menurunkan CD-ku. Ia terangsang sekali. Aku menindih mbak Dewi, kupeluk ia, dan aku terus menggoyang pinggulku. Malam itu sepi dan hujan di luar sana. Untuk masalah pelajaran aku terbilang normal, tidak terlalu pintar, tapi teman-teman memanggilku kutu buku, padahal masih banyak yang lebih pintar dari aku, mungkin karena aku mahir dalam bidang olahraga dan dalam pelajaran aku tidak terlalu bodoh saja akhirnya aku dikatakan demikian.Ketika kelulusan, aku pun masuk kuliah di salah satu perguruan
