Malam Panas Bersamamu

Saya tahu goyangan bokongnya itu bukan sekadar ingin memberikan kepuasan untukku, tapi juga mencari kepuasan untuknya sendiri. Bokepindo Lubang yang terasa berkedut-kedut. Salah satu smsnya berbunyi:
“Puas banget… punya saya sampe terasa seperti jebol… punya bapak kegedean sih…”
“Kapan kita ketemuan lagi?”, Kujawab singkat,
“Kapan pun saya siap..”, Satu kisah indah telah tercatat di dalam kehidupanku. Dan saya meminta kalau Ibu Sela diantar kerumahku. Mendekapku erat-erat sambil menggoyang-goyangkan pinggulnya dengan gerakan meliuk-liuk. Saya tahu goyangan bokongnya itu bukan sekadar ingin memberikan kepuasan untukku, tapi juga mencari kepuasan untuknya sendiri. Kusedot-sedot seperti anak kecil sedang menetek, sambil mengelus-eluskan ujung lidahku di putting payudara yang terasa makin mengeras ini. Setelah saya selesai, saya mencari sopirku, dan setelah saya panggil istriku yang menjawab, kalau sopirku pagi tadi ijin untuk mengantar istrinya kerumah sakit. “I…iya Pak….bi…bi…biar nikmat….”, sahutnya sambil mempergencar pula ayunan pinggulnya, meliuk-liuk cepat dan membuat batang kemaluanku seperti dipelintir oleh dinding lubang kemaluan wanita yang licin dan hangat itu. Hotel itu cuma hotel sederhana. Sementara saya sudah tidak sabaran menunggunya. Padahal posisi kami cuma posisi klasik. Sampai pada suatu saat kuremas-remas buah dada wanita itu, mata saya terpejam, napasku tertahan, batang kemaluanku membenam sedalam-dalamnya. Saya pun dengan tidak sabar menyingkapkan baju lengan panjangnya.

Malam Panas Bersamamu

Related videos