Edan, kok saya sampai segila ini ya, padahal hari masih pagi.Tapi hal itu tidak terpikirkan olehku lagi. Bokepindo Kemudian memunguti pakaiannya dan menuju kamar mandi. Di teras rumahnya saya hanya melihat istrinya sedang minum teh. Kini tiga jari kumasukkan ke dalam Vagina Icha, dia melenguh hebat hingga Penisku terlepas dari mulutnya. Saya belum pernah merasakan perasaan seperti ini. Alasan mereka pindah ke sini adalah karena tugas baru suaminya yang dipindahkan pada perusahaan cabang yang kebetulan kantornya berada di kota tempat tinggal saya.Saya dan istri saya biasa memanggil mereka dengan sebutan Mas Hanif dan Mba Icha.Bisa dibilang saat ini kami sudah seperti saudara saja, karena hampir setiap hari kami mengobrol di teras rumahnya atau sebaliknya. Tapi setelah kupikir-pikir, apa salahnya? Tanpa buang waktu saya mulai memandangi seluruh bagian tubuh Icha yang memang betul-betul sempurna. Seperti ingin melahapnya saja.Kemudian kujilati seluruhnya tanpa sisa, sementara tangan kiriku meraba kemaluannya yang ditumbuhi bulu hitam halus yang tidak begitu tebal. Dan tempat tidur kami pun ikut bergoyang. Keringat sudah membasahi seluruh tubuh kami. Dela ada di bawah sambil mengulum kemaluan Hanif, sementara Hanif menjilati kemaluan Dela.
>
Malam Panas, Tak Henti Hantam
Related videos










