Terpampanglah penis yang begitu gemuk dan kepalanya yang sebesar kepalan anak bayi. Bokepindo Misalnya beginian ditempat ini” kata si Abang menunjukkan jempolnya yang disisipkan diantara telunjuk dan jari tengahnya yang berarti tanda bersetubuh.“Tapi kalau kamu kocok kemaluannya sampai bucat nahh itu wajib dilakukan kalau tamu meminta.. Aku kembali dilanda orgasme ke dua kalinya..Kembali dunia gelap, tak terdengar apapun rasanya.. Ohh aku menjadi perempuan pelampiasan nafsu. Tidak sadar beberapa detik, akhirnya aku bisa melihat cahaya lagi.. Ehh.. Sedangkan dari kantor suamiku tidak ada pensiun, yang ada hanya klaim kematian dari perusahaan asuransi yang besarnya hanya cukup untuk 3 bulan saja ditambah sedikit uang dari para pelayat yang datang ketika melayat. Celananya dibuka yah Pak” kataku dengan suara bergetar.“Buka aja sendiri” kata si Abang sambil membalikan badannya dan memandang ke arahku.Aku terdiam sesaat.. Pelan kepalaku mencari si Abang.. Wow.. Jadi hitung sendiri berapa penghasilan kamu?” kata si Abang sambil tersenyum.Cepat aku menghitung.. Ayo kita ke tempat tidur” katanya sambil menarik tanganku dan berjalan ke arah springbed warna pink dekat jendela.Lalu dia menyerahkan sebuah botol.“Ini creamnya” aku menerima botol tersebut dari si Abang.“Anggap saja aku tamu kamu yah Nita” kata si Abang sambil membuka baju dan kaos oblongnya.Aku mengangguk setuju.
