“En, kamu sudah punya pacar..?” tanyaku.“Lagi blank nih Mas.. Bokepindo Endah, pipis lagi.. “He eh Mas Dandy,” jawabnya. uh.. Clitorisnya yang semakin membesar memudahkanku untuk membuat Endah melayang. “Mas.. kamu hebat Mas,” cerita Endah. Bulu kudukku merinding saat dia memasuki mobilku, parfumnya yang harum sontak menggugah saraf kelaki-lakianku.Tanpa pikir panjang, aku segera meluncur menuju hotel yang sudah aku booking sehari sebelumnya. “Aowww..” spermaku muncrat diwajah Endah. Pikiranku melayang saat membayangkan kemolekan tubuhnya.20 menit berikutnya Endah keluar kamar mandi dengan menggunakan gaun tidur yang tipis, hingga membuat darah sex aku naik ke ubun-ubun. Pikiranku melayang saat membayangkan kemolekan tubuhnya.20 menit berikutnya Endah keluar kamar mandi dengan menggunakan gaun tidur yang tipis, hingga membuat darah sex aku naik ke ubun-ubun. Mas Dandy, kenapa tidak dari dulu kau berikan kenikmatan ini padaku..” Endah berkelenjotan menerima sodokan penisku. Kita berdua saling membuat rangsangan pada daerah-daerah yang sensitif. Sampai akhirnya aku sendiri sudah merasakan klimaks sudah di ubun-ubun. Waw, semakin aku menelan ludah setiap melihat tubuhnya yang sexy.“Mas Dandy, gimana khabarnya,” tanya Endah merusak pikiranku yang jorok.
