Namun dia paling terkejut melihat penampilannya sendiri. Bokepindo Tunggu sampai dia minta sendiri,” kata si Jaket Hitam sambil nyengir. Penonton menyaksikan sambil menganga, air liur mereka sampai menetes. Kemaluannya sudah basah, dan menjepit senjata Mauli seolah-olah ingin segera mengeluarkan apa yang dikandungnya. Kamu jerumuskan gadis-gadis yang polos, pura-pura menawari pekerjaan, padahal mereka terus kamu jual ke pelacuran! Perempuan itu duduk di satu bangku dan menunduk, sehingga wajahnya tak jelas terlihat. Kemudian sambil membelakangi penonton, dia menumpukan kedua tangan ke bangku dan membungkuk ke depan sampai pantatnya menonjol menantang penonton. “Memang kamu cocoknya buat dientot, Kiani! Jaket Hitam menyelipkan lagi dua jarinya ke belahan kewanitaan Kiani. Kiani meringis dan berusaha menguatkan diri. Tapi si pedagang manusia malah mendapat sasaran baru: dia meniup dan mengulum telinga Kiani sambil terus mengocok kemaluan Kiani. Tunggu saja, sekarang pasti back-up dari kantor bakal datang ke sini!”“Mana? Aku sih bantu mereka biar bisa cari duit,” kata si Jaket Hitam.Apanya yang ngebantu?” seru Kiani gusar. Sementara koran-koran serius hanya menyelipkan artikel kecil di halaman kriminal, koran-koran kelas rendah dan sensasional mengeksploitasi habis-habisan kisah Kiani, polwan cantik yang bernasib naas dan dinodai komplotan penjual perempuan. Ketika dia melihat ke bawah, kedua pergelangan kakinya terikat ke satu batang besi, berposisi
>
Menonton Live Dan Berinteraksi Seru Dengan Yang Menggoda
Actors:
Fofinha Da Praia / Ton Da Praia