Selesai mandi, Hanik berganti kostum, kali ini celana jeans belel. pake surat-suratan kaya jamankuno ! Bokepindo Masih cantik…Rio.. harus bagaimana ini !! Penetrasi kulakukan perlahan, desakan pada memeknya yang terasa sempit membutuhkan sedikit energi tambahan. Hanik mengusap air mata saya, kemudian mencium bibirku Saya sayang & kangen kau… bisiknya Ciuman bibir berdasar naluri & penuh perasaan itu, terjadi sekian lama, rasanya memang beda ketikakau berciuman dengan seseorang yang benar-benar kau tau bahwa dia menyayangi & membutuhkanmu, kau seakan tak menginjak tanah.Kali ini, hasrat dasar manusia mendorongku untuk melangkah ke tahap yang lebih jauh. makanya setelah kau takbalas surat-suratku & kau bersikap seolah tak ada apa-apa sama Saya, ya Saya pikir kau hanya mau bersahabat… makanya Saya heran, kenapa kau komplain setiap malam minggu Saya tak main ke rumahmu… toh kita tak pacaran ..!hmmm iya.. waduuuh… terus siapa yang baca ya ? Saya nungguin ngedit on line ya .. kalo nolak kan tak begitu malu kalo pake surat.. mosok sama pacarku aja kok tSayat… iya kalo ada.. Kulucuti pakaiannya, kubaringkan di tempat tidur & kujelajahi seluruh lekuk tubuhnya dengan bibir & lidahku.Toketnya yang membulat dengan puting kecil coklat muda yang atak tenggelam itu kuhisap-hisap, kujilat-jilat & kugigit-gigit sampai kini tampang sedikit menonjol.
