Ngentot Ibu Tiri Lebih Nikmat Dengan Batang Kuatku

Ananda datang bersama kedua orang tuanya untuk menikmati makam malam di salah satu cafe yang cukup terkenal di kota itu. Bokepindo “Kamu tahu khan, kalau di kampus banyak cowok yang menaksir kamu” terangku kemudian. Betapa beruntung aku bisa duduk berduaan di dalam taxi dengan seorang gadis cantik yang begitu banyak di dambakan oleh setiap cowok yang ada di kampus. “Selamat malam Om, Tante dan juga Ananda” tegurku sopan. Setelah berkenalan dengan kedua orang tuanya dan terlibat obrolan yang panjang, akhirnya aku tahu kalau Ananda adalah anak semata wayang di keluarganya. “Ananda!” dengan senyum manis dia menerima uluran tanganku. Dengan keberanian di tengah keremangan, aku memeluk Ananda mendekat dan mengecup bibirnya yang ranum. Yang tak lama aku bergegas menyetop taxi yang sedang lewat di depan kita. “Maksud kamu?”tanya Ananda lagi. “Diet kenapa diam?” tanya Ananda membuyarkan lamunanku. Saat itu Ananda belum menyadari kalau yang ada di atas panggung adalah diriku“Selamat datang dan selamat menikmati suguhan musik akustik dari kami, semoga makan malam anda cukup berkesan bersama orang-orang yang anda cintai” Sambutanku kepada semua pengunjung cafe. “Namanya Ananda aprilia putri, yang mempunyai hobby dengerin musik juga” sahut Dina lagi. “Pa, Ma, Ini teman Ananda yang pernah Ananda ceritakan sebelumnya” terang Ananda kemudian.

Ngentot Ibu Tiri Lebih Nikmat Dengan Batang Kuatku

Related videos