Parker Swayze was in town. Bokepindo We called her up because we know how fun she is to be around and loves to fuck Brad. Sometimes the hunt is as easy as a phone call. She had a tit out for us as soon as she answered. It was off to a great start. She wanted us to come over for a visit, so we did. We arrived, and she was ready with a warm welcoming. She had a hot number on and showed her love. Chad jumped right in to please her. He didn’t want to disrespect the hostess. These to had history and some hardcore chemistry. Parker showed more love as she drooled on his nob. She loved his dick and got a nice man coat on her body when it was all said and done.
Benar-benar suatu pesta yang sangat meriah. Aku mempunyai pengalaman seks dan ingin kubagikan kepada para pembaca. Dia mendekati wajahku dan mencium pipiku dengan lembut. Tubuhnya menegang sambil merapat ke tubuhku, nafasnya terengah-engah menikmati permainan yang baru saja kami lalui dengan wktu dan tempo yang cepat. Apalagi ketika Surya mendekatiku dan mengatakan kalau penampilanku sangat cantik malam ini.Malam itu aku mengenakan terusan berwarna merah menyala dengan bagian punggung terbuka, dan bagian depan hanya di ikatkan ke leherku. Malamnya, aku banyak tersenyum-senyum sendiri karena masih mengingat kejadian yang begitu indah dan menggairahkan bersama dengan Surya di lift tadi.TAMAT Namun aku lupa telah berjanji untuk menemani suamiku bertemu dengan client-nya untuk acara dinner malam ini. Kurasakan sangat penuh di dalam lubangku.“Aacchhh… Surrrr… aku tak tahan lagi… uuhhh…” desahku kepadanya karena merasakan kenikmatan yang belum pernah kurasakan sebelumnya. Aku tidak kuasa untuk menolaknya. Setelah saling menukar nomer telpon, kami pun berpisah. “Tentu saja aku datang, undangannya sudah kuterima kemarin sore kok.” jawabku. “Kamu pasti datang kan Len?” tanya Lina. Ketika aku kembali ke tempat duduk, suamiku bertanya kenapa aku lama. Kami pun bersama memasuki lift. Sambil masuk ke ruangan, Surya mengerlingkan mata nakalnya kepadaku, aku hanya membalasnya dengan senyuman saja. Kami memesan tempat terlebih
