Pengalaman Anal Pertama Kakak Tiri Jillian Janson

“Baik“ jawabku sambil ter-senyum. Lalu dengan cepat kutarik celana pan-jang dan kolornya, sehingga terlihatlah pahanya yang putih dan mulus, aku langsung mencium paha mulus itu bertubi-tubi, menjilat paha putih Mbak Nida dengan merata. Bokepindo Ter-nyata Mbak Nida hanya menurut saja, aku kesenangan, rayuanku berhasil meruntuhkan pendiriannya.Kemudian aku mulai membuka resleting celana panjangnya, ia tampaknya menolak, tetapi aku dengan santai menepis tangannya dan memasukkan tanganku ke dalam celananya. Lalu dengan langkah pasti aku melangkah ke tetangga sebelahku, Mbak Nida yang sedang sendirian.Kembali aku mengetuk pintu kamarnya pelan,“Assalamu’alaikum” aku mem-beri salam. Sesekali Mbak Nida tertawa cekikikan. Itu dilakukan cukup lama.Aku sedikit keheranan kenapa Mas Arif tidak melakukan genjotan, tidak mendorong-dorong pinggulnya ? Usahaku berhasil karena perlahan Mbak Nida kembali terang-sang, bahkan terlalu cepat.Dalam pelukanku kubisikkan ke telinga Mbak Nida,
“Tahan……tahan………Mbak, kita lakukan bersama-sama ya”“Ohhh…ohhh….ohhhh…..aku su-dah tak tahan lagi” desah Mbak Nida, kulihat matanya terpejam kuat menahan orgasmenya.“Pelan…..pelan saja Mbak, kita lakukan serentak” kataku membisik sambil kupelankan tusukan penisku.Akhirnya yang kuinginkan ter-jadi, urat-urat syarafku menegang, penisku makin mengeras. saya menyakiti Mbak ya ?!” tanyaku lembut penuh sesal. Dengan cemas aku menantikan reaksinya.Menit demi menit berlalu hingga sudah 15 menit kulihat Mbak Nida masih tetap menonton.

Pengalaman Anal Pertama Kakak Tiri Jillian Janson

Related videos