Wah temen loe cantik Len. Setelah beberapa saat iwan mengentotiku dengan irama pelan, yang membuatku seakan sedang bercinta dengan kekasih yang telah lama tak bersua, gairahku timbul bersama dengan kekuatan yang mulai pulih setelah orgasme tadi. Bokepindo Hingga pagi menjelang, kami berpisah dengan kenangan tak terlupakan … Kakinya udah selesai dipijit, sekarang mau mijit punggungnya “Ya, silahkan ” jawabku spontan. Tubuh Jane bergetar beberapa kali, tampak cairan putih meleleh dari penis buatan itu, lalu mereka berdua ambruk bergulingan di dekat kami. Jane sudah melepas celananya dari tadi, dia hanya mengenakan BH dan celana G-String warna merah, yang kontras dengan warna kulitnya sehingga membuatnya semakin seksi. Lidahnya sungguh lihai bermain di memek ku, jarinya pun keluar masuk dengan cepat, membuatku sampai kepada orgasme, yang telah mendesak untuk segera dikeluarkan. Alhasil tinggallah diriku dengan segala kesepian yang ada. Aku teringat keadaan saat ini, di mana Lena masih belum selesai menerima telepon. Ku ambil tas tangan yang tergeletak di meja, lalu kulangkahkan kaki menuju pintu. Makanya dia lebih pilih hidup sendiri, dia udah trauma ma cowok. Jane menjambak rambutku lalu menggoyangkan kepalaku ke kiri dan ke kanan, diikuti dengan gerakan pantatnya yang berlawanan.
