Setelah didalam kamar, kami duduk, dan aku jelaskan pada Ratna semuanya.”Bi..sini saya jelasin. Setelah cukup basah ku cium vaginanya, aku coba masukin pen|s. Bokepindo Sambil memainkan panggul, Fery mendekap Ratna. Kami punya 4 pembantu wanita. Fery mulai buka celananya, dia hampiri tubuh Ratna yang ku dekap dan melepaskan roknya. Fery mulai buka celananya, dia hampiri tubuh Ratna yang ku dekap dan melepaskan roknya. “Sepi banget, kemana bini lu?”tanya Fery. Aku kecup dan kuremas bagian depan tubuh Ratna, hingga ratna mendesah. “Pak kita mau kemana?”tanya pembantuku heran.”Bi..udah masuk aja, aku agak pegel-pegel, tolong pijetin bentar ya..” kataku sambil membuka pintu kamar. Selain mengerjakan pekerjaan dirumah, mereka juga mengurusi kontrakan dan kos-kosan kami.Satu orang pembantu memutuskan untuk tidak kembali dari mudik lebaran, dengan alasan akan menikah. “ Dia bisa mijet gak bro, pada pegel nih badan gue.”tanya Adit.” Iya bro, kita ajak jalan-jalan aja, kalo mau ntar kamar gue tanggung deh (kamar hotel maksud Fery).” Setelah bincang-bincang aku panggil si ratna:”Bi…ayo katanya mau belanja.” Kamipun siap-siap dan berangkat. Fery dan Adit berlomba mengaduk-aduk tubuh ratna. Putu istriku aja kadang menolak untuk cium penisku. “Lagi ada urusan ke Surabaya.”jawabku. Sementara adit asik mengambil foto bagian bawah paha Ratna.Aku tak menyangka ternyata pembantuku sangat pandai
